Penyakit asma merupakan penyakit respiratori kronis yang memiliki prevalensi tinggi di Indonesia. Pengobatannya disamping merupakan terapi jangka panjang juga membutuhkan perhatian khusus. Penyakit tuberkulosa (TB) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh mikobakterium tuberkulosa. Di Jember sendiri kasus TB cukup tinggi yaitu 3.000 kasus baru per tahun. Meskipun obat-obat TB telah mengalami kemajuan pesat dan cukup efektif, tetapi penanggulangannya dan pemberantasannya sampai saat ini masih belum memuaskan. Salah satu kendala dalam pengobatan TB paru adalah pengobatan yang tidak adekuat dan resistensi terhadap OAT. Tujuan diselenggarakan seminar ini adalah agar dapat meningkatkan pengetahuan dan kompetensi para peserta seminar di bidang Terapi Asma dan TB. Selain itu dengan seminar ini diharapkan para apoteker peserta seminar dapat berperan dalam penanggulangan TB melalui strategi TEMPO (Temukan Pasien secepatnya, Pisahkan secara Aman, Obati dengan benar). Pemateri seminar yaitu Ibu Mariyatul Qibtiyah, Sp. FRS., Apt dari RS DR. Sutomo, Ibu Dokter spesialis Paru dr Movita, Sp.P dari Rumah Sakit Paru Jember, Prof Ellin Yulinah, Apt dari ITB. Seminar dihadiri oleh Apoteker se karesidenan besuki dan sekitarnya, tenaga teknis kefarmasian, dan mahasiswa.
Kegiatan seminar ini terselenggara atas kerjasama Badan Eksekutif Mahasiswa dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) cabang Jember. Adapun sponsor kegiatan adalah PT Novel, PT. Boeringer, Indofarma dan beberapa Industri Farmasi lainnya.
Ketua IAI Cabang Jember membuka acara Seminar ( Nuri, S.Si., M.Si., Apt.)
Suasana di dalam Gd. Soetarjo 5 September 2015 Prof Ellin Yulinah, Apt dari ITB
Ibu Mariyatul Qibtiyah, Sp. FRS., Apt dari RS DR. Sutomo
Ibu Dokter spesialis Paru dr Movita, Sp.P