Jember, 5 Juni 2025 — Fakultas Farmasi kembali menyelenggarakan kegiatan akademik unggulan berupa Guest Lecture bertema “Enhanced Nose-to-Brain Drug Delivery System Using Liquid Crystal Formulations” yang berlangsung pada hari Rabu, 5 Juni 2025. Kegiatan ini menghadirkan narasumber istimewa, Dr. Gerard Lee L. See, seorang pakar farmasi dari University of San Carlos, Filipina, yang saat ini menjabat sebagai Dekan School of Health Care Professions sekaligus peneliti aktif di bidang sistem penghantaran obat inovatif.

(Suasana kuliah tamu yang dihadiri oleh mahasiswa S1, Profesi, dan S2)
Acara yang dimoderatori oleh apt. Adelia Firandi, S.Farm., M.Farm.Klin selaku dosen Fakultas Farmasi, berlangsung lancar dan mendapatkan antusiasme tinggi dari mahasiswa serta para dosen. Dalam paparannya, Dr. Gerard membahas tentang pengembangan formulasi sistem penghantaran obat ke otak melalui rute intranasal, yang kini menjadi salah satu teknik alternatif yang menjanjikan untuk mengatasi problem rendahnya bioavailabilitas dan penetrasi obat ke otak akibat adanya blood-brain barrier.

(Sesi pemaparan materi oleh narasumber)
Melalui penelitian yang telah dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi, Dr. Gerard memaparkan bagaimana formulasi berbasis liquid crystal seperti lyotropic liquid crystalline nanoparticles (LLCNPs) dapat meningkatkan efektivitas penghantaran obat ke jaringan otak. Data eksperimental dari hewan coba menunjukkan bahwa penggunaan lipid seperti glyceryl monooleate (GMO) dan C-17 monoglycerol ester (MGE) dapat menghasilkan struktur mesofase (cubic, hexagonal) yang berbeda dan berdampak pada meningkatnya distribusi obat ke berbagai area di otak, seperti hippocampus, olfactory bulb, dan brainstem.

(Sesi diskusi bersama mahasiswa)
Dalam sesi diskusi, mahasiswa aktif mengajukan pertanyaan seputar karakterisasi dalam formulasi, formulasi dengan hasil yang terbaik, hingga tantangan penerapan metode ini ke manusia. Dr. Gerard menekankan pentingnya pendekatan interdisipliner dalam formulasi, serta perlunya studi lanjut dalam aspek keamanan, skala produksi, dan regulasi klinis.
Kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan akademik, namun juga menjadi wadah inspiratif bagi civitas akademik untuk terlibat aktif dalam riset global yang relevan dengan perkembangan teknologi farmasi masa kini. Fakultas Farmasi UNEJ berkomitmen untuk terus mengadaka program guest lecture dengan menghadirkan narasumber internasional untuk memperluas jejaring akademik lintas negara demi menciptakan lulusan yang unggul dan adaptif terhadap tantangan dunia kefarmasian.